Postingan

Menampilkan postingan dari Oktober, 2014

Don't say to me that I was sad

Jangan katakan padaku untuk tidak bersedih Jangan kasihan padaku karena kamu merasa aku sedang bersedih Aku tidak seperti yg kamu bayangkan Aku tak suka orang mengatakan padaku untuk tidak bersedih Aku tak ingin dikasihani baru orang perhatian padaku Aku tak butuh itu semua Aku tahu hidupku selama ini begitu menyedihkan Tetapi aku tak pernah mengeluh tentang itu Aku sudah trlalu biasa menjalani kehidupan ini Kamu tak tahu tentangku Kamu tak tahu perasaanku Kamu tak tahu hidup yg telah kujalani selama ini Kamu tak akan pernah tahu Karena aku tidak ada waktu untuk memberitahu Aku tak suka jika seseorang berkata padaku jangan bersedih Aku tak pernah bersedih, aku tak pernah menangis di depan mereka Aku tak pernah merasa ingin dikasihani oleh mereka Aku tak ingin orang beranggapan bahwa ku sedang sedih Walaupun sekarang hidupku sudah lebih menyedihkan Aku sudah terlalu kuat tuk menjalani hidupku ini Jadi jangan pernah katakan padaku jangan bersedih..

Organ Limfoid

Gambar
ORGAN LIMFOID Jika memang antigen terjerat dan diproses oleh makrofag dari system fagositik mononuklir, tetapi penyusunan tanggap kebal adalah fungsi limfosit. Limfosit ini adalah sel yang relatif polos bulat kecil yang merupakan tipe sel yang paling banyak terdapat di dalam organ seperti limpa, simpul limfe dan timus. Fungsi utama limfosit adalah produksi antibody atau sebagai sel efektor khusus dalam menanggapi antigen terikat-makrofag. Tanggap ini terjadi di dalam organ limfoid (gambar 1), karena itu harus tersedia lingkungan untuk interaksi yang efisien antara limfosit, makrofag, dan antigen. Gambar 1. Jaringan limfoid pada hewan Di samping itu juga tersedia system control untuk mengatur tanggap kebal, dan pengaturan ini bias terjadi pada 2 tingkat. Pada tingkat I, produksi limfosit harus dikontrol sedemikian rupa sehingga jumlahnya sesuai untuk tugas yang diperlukan. Di samping itu harus ada semacam bentuk penyuntingan sel limfosit supaya sel yang terbentu

Patologi Kulit (Integumentum)

Anatomi dan Fungsi Kulit Kulit merupakan organ tubuh terbesar. Secara anatomi, kulit dilengkapi dengan struktur-struktur tambahan seperti rambut, kuku, kelenjar-kelenjar dan reseptor-reseptor saraf dengan fungsi khusus. Dari luar ke dalam, kulit dapat dibagi menjadi: epidermis, dermis dan lapisan subkutan. Epidermis merupakan bagian kulit yang tidak mengandung pembuluh darah, terbagi atas stratum korneum, stratum lusidum, stratum granulosum, stratum spinosum, dan stratum basale. Lapisan dermis biasanya disebut juga sebagai kulit sejati, terutama terdiri atas kolagen dan serabut reticular. Dermis mempunyai dua lapisan, yaitu stratum papilare dan stratum retikulare. Lapisan subkutan atau hypodermis terdiri dari jaringan ikat longgar seperti lemak, pembuluh darah, pembuluh limfe, pangkal folikel rambut dan kelenjar keringat. Secara umum, kulit berfungsi untuk melindungi struktur-struktur yang berada di dalam tubuh, mencegah masuknya mikroorganisme penyebab penyakit, pengaturan su